Switch dalam konteks yang paling umum merujuk pada perangkat keras (hardware) yang digunakan dalam jaringan komputer untuk menghubungkan perangkat-perangkat lainnya, seperti komputer, printer, dan perangkat jaringan lainnya. Switch bekerja di lapisan data link (layer 2) dan berfungsi untuk mengirim data dari satu perangkat ke perangkat lain dalam jaringan lokal (LAN) berdasarkan alamat MAC (Media Access Control).
Beberapa karakteristik switch yang penting meliputi:
- Port: Switch memiliki multiple port (biasanya mulai dari beberapa port hingga ratusan port tergantung pada jenisnya) yang digunakan untuk menghubungkan perangkat-perangkat dalam jaringan.
- Unicast, Broadcast, dan Multicast: Switch mampu mengirimkan data dalam bentuk unicast (data dari satu sumber ke satu tujuan), broadcast (data dari satu sumber ke semua tujuan), dan multicast (data dari satu sumber ke beberapa tujuan tertentu).
- Kecepatan: Switch memiliki kemampuan untuk mengoperasikan jaringan dalam kecepatan yang tinggi, mulai dari Fast Ethernet (100 Mbps) hingga Gigabit Ethernet (1000 Mbps) atau bahkan lebih tinggi.
- Fungsi Otomatisasi: Switch umumnya memiliki kemampuan otomatisasi yang memungkinkan mereka untuk belajar alamat MAC dari perangkat yang terhubung dan mengelola aliran data dengan cara yang efisien.
Switch merupakan komponen utama dalam jaringan lokal modern karena memungkinkan komunikasi antar perangkat secara cepat dan efisien tanpa interferensi antara perangkat-perangkat yang berbeda.